Pengujian Cacat Jahitan

PENGUJIAN CACAT JAHITAN

           I.Maksud dan Tujuan

Pengujian cacat jahitan ini bertujuan  untuk mengetahui dan menganalisa cacat jahitan yang terdapat di dalam garmen.

        II.Teori Dasar

Cacat jahitan adalah  kelainan yang tampak pada jahitan yang terjadi dengan tidak disengaja yang dapat menurunkan mutu jahitan. Cacat jahitan terbagi menjadi 3 jenis yaitu cacat jahitan kritis, mayor, dan minor berdasarkan seberapa besar cacatnya.

Cacat jahitan kritis yaitu cacat jahitan yang langsung terlihat dan menyebabkan pakaian tidak dapat dipakai. Cacat jahitan mayor yaitu cacat jahitan yang mudah terlihat pada jahitan tampak maupun tidak tampak. Cacat jahitan minor yaitu cacat jahitan yang kecil tidak begitu tampak dan masih bisa diterima pemakai dalam jumlah tertentu.

Istilah-istilah jahitan :

·         Jahitan tampak                  : Jahitan yang terlihat dari luar pada waktu pakaian       

dipakai.

·         Jahitan tidak tampak          : Jahitan yang tidak tampak pada waktu pakaian

dipakai atau semua jahitan selain jahitan tampak.

·         Jahitan sambung               : Jahitan yang berpungsi menyambung dua atau

lebih komponen atau bagian menjadi satu.

·         Jahitan gabung                  : Jahitan yang berpungsi menggabung dengan

menambahkan satu komponen pada komponen atau bagian yang lain.

·         Stik kunci                         : Stik yang terbentuk dari dua helai benang yang

menjepit kain satu benang dibagian atas, satu benang di bagian bawah dan melilit di bagian kain.

·         Stik rantai                         : Stik yang terbentuk dari satu atau dua helai benang

yang menjepit di atas dan dibawah dengan membentuk rantei di bagian bawah kain..

     III.Alat dan Bahan

·        Mesin Jahit

·        Kain tenun

·        Benang jahit

     IV.Cara Kerja

·         Jahit kain sepanjang 2 meter dengan jahitan 8 meter tanpa terputus seperti gambar dibawah ini:

·         Amati beberapa cacat jahitan yang terjadi

        V.Data Percobaan dan Perhitungan

Cacat pada jahitan tampak

NO	BENTUK CACAT	N1	N2	N3	N4	N5
1.	Jahitan loncat
	Minor	-	-	-	-	-
	Mayor	-	-	-	-	-
	Kritis	-	-	-	-	-
2.	Jahitan kendor
	Minor	-	-	-	-	1
	Mayor	-	-	-	-	-
	Kritis	-	-	-	-	-
3.	Jahitan menyimpang
	Minor	7	8	10	12	8
	Mayor	13	7	9	9	11
	Kritis	-	-	-	-	-
4.	Sambung jahitan
	Minor	1	-	-	1	-
	Mayor	-	1	-	-	1
	Kritis	-	-	-	-	-

                  

Jumlah cacat jahitan pada contoh uji = 99

     VI.Diskusi

Dari hasil pengujian tersebut bahwa jahitan yang diuji berkualitas kurang bagus. Hal itu kemungkinan disebabkan karena:

·         Operator tidak hati-hati

·         Ingin cepat selesai

  VII.         Kesimpulan

            Berdasarkan pengujian yang sudah dilakukan, praktikan mengetahui bahwa terdapat banyak sekali jenis cacat jahitan pada kain tenun yang praktikan jahit sendiri dan skill merupakan factor paling penting dalam proses menjahit karena tanpa skill mesin jahit secanggih apapun tetap akan menimbulkan efek cacat kain.